[News] Diprediksi, Bakal Ada 6 Badai Besar Matahari

Peringatan ini sendiri muncul dari badai matahari yang terjadi Kamis lalu.

 

Badai matahari Maret 2012 (Reuters)
VIVAnews - Penduduk Bumi belum bisa sepenuhnya bernapas lega setelah badai matahari pada 8 Maret lalu. Menurut pakar antariksa, ada lima atau enam badai besar lagi yang akan datang dalam 18 bulan mendatang.

Seperti diberitakan Telegraph, ilmuwan antariksa Maggie Aderin-Pocock menilai dalam insiden alam ini matahari memancarkan sejumlah besar material. "Lima atau enam yang besar dan beberapa yang kecil," kata Aderin-Pocock. Tapi, imbuhnya, jilatan badai matahari ini tidak selalu mengarah ke Bumi.

Peringatan ini sendiri muncul dari badai matahari yang terjadi Kamis lalu. Para ahli berspekulasi akan ada pemadaman listrik, gangguan GPS, dan gangguan besar pada industri penerbangan seiring lontaran partikel dari Matahari sampai ke Bumi dengan kecepatan 4 juta mil per jam.

Sejauh ini, badai Matahari tidak memberi gangguan berarti pada teknologi di Bumi, apalagi sampai mengancam keberadaan manusia. "Sejauh ini tidak ada laporan kerusakan. Tapi, badai ini baru permulaan," kata Aderin-Pocock.

Meski badai Matahari yang lalu tidak terlalu berdampak luas, dia mengingatkan kemungkinan ada badai yang lebih besar di kemudian hari. Saat memancarkan partikel bermuatan tersebut, matahari juga menciptakan medan magnetik. Dan badai ini bisa bergerak ke arah mana pun. Jika langsung menuju Bumi, penduduk bisa menyaksikan Cahaya Utara atau aurora.

Satelit menjadi salah satu piranti yang paling rentan terkena dampak badai matahari ini. "Puncak badai ini akhir 2013. Kita akan melewati cuaca antariksa yang berat ke depan tapi setelah itu akan mereda."

Sementara itu, peneliti antariksa dari Imperial College London, Jonathan Eastwood, menjelaskan saat ini medan magnetik Bumi sedang mencoba membelokkan material Matahari di sekitarnya. Dan, peneliti di Inggris dan seluruh dunia sedang mengamati apakah medan magnetik ini bisa bertahan.

Craig Underwood dari University of Surrey menilai badai ini memang paling besar dalam beberapa tahun terakhir tapi bukan yang paling parah. Dia juga menegaskan peristiwa alam ini menjadi peringatan pada manusia. "Bagaimana kehidupan modern kita sangat tergantung pada teknologi antariksa dan jaringan listrik nasional." (kd)
• VIVAnews
Read more >>

[News] Petani China Rakit Pesawat Terbang



Pesawat impian Jingchun ini berukuran panjang sekitar 5 meter, lebar 4 meter.

Pesawat rakitan petani China Li Jingchun
VIVAnews - Li Jingchun, seorang petani China berusia 58 tahun mendedikasikan hidupnya selama dua tahun untuk membangun sebuah pesawat. Li Jingchun tinggal di Changbai, sebuah kota kecil di Shenyang, ibukota Provinsi Liaoning di daerah timur laut China.

Seperti dilansir People's Daily Online, Jingchun sudah merogoh kocek sekitar Rp57 juta untuk membuat pesawat impiannnya. Jingchun dibantu keluarga dan kerabat lainnya untuk membangun ambisinya itu.

Jingchun membuat pesawat itu dengan tangan. Tanpa bantuan mesin atau robot. Sebagian besar bahan baku berasal dari plat-plat besi daur ulang. Pesawat impian Jingchun ini berukuran panjang sekitar 5 meter, lebar 4 meter dan beratnya sekitar 1 ton.

Saat ini, pesawat itu sudah terlihat bentuknya. Fokus pekerjaan Jingchun saat ini adalah mulai membangun interior pesawat agar terlihat lebih menarik dan sesuai selera.

Pesawat itu dibangun di atap rumah. Apakah pesawat ini bisa terbang? Bila dilihat dari spesifikasi pesawat, belum bisa dipastikan pesawat buatan Jingchun ini bisa melesat di angkasa.

Berikut FOTO: Petani China Rakit Pesawat Terbang.


• VIVAnews

Read more >>