Google Plus, Sebuah "Selimut Sosial"

Jejaring sosial Google Plus
KOMPAS.com- Google mengungkapkan bahwa mereka telah menyempurnakan jejaring sosial miliknya, Google+. Perusahaan internet raksasa ini bahkan mengatakan, Google+ adalah produk yang paling cepat berkembang dalam sejarah perusahaan Google.

Hal ini diungkapkan Vice President for Engineering Google Vic Gundortra kepada The New York Times, Selasa (6/3/2012). Ia mengatakan, ada 50 juta orang pemilik akun Google+, aktif menggunakan jejaring sosial ini setiap harinya.

Namun, Gundortra tidak menyebutkan berapa lama penggunanya benar-benar menghabiskan waktu di Google+. Pasalnya, aktivitas Google+ ini juga mencakup aktivitas di YouTube, Android Market, dan mesin pencari Google. 

Dalam artikel di The Times, Google mempertahankan statistik tersebut. Gundortra menyatakan, jejaring sosial Google+ adalah "sebuah selimut sosial yang membungkus seluruh pengalaman di Google."
Dengan kata lain, pengguna yang telah log-in dengan akun Google lalu menggunakan YouTube atau mesin pencari Google, mereka terhitung telah menggunakan Google+.

Menurut laporan lembaga riset comScore, yang dirilis pekan lalu, pengguna menghabiskan rata-rata 3,3 menit di Google+ setiap harinya selama bulan Januari. Sedangkan di Facebook, pengguna menghabiskan waktu 7,5 jam setiap hari.

Angka tersebut mendorong The Wall Street Journal untuk menjuluki Google+ sebagai kota hantu virtual, karena jejaring sosial ini tergolong jarang dikunjungi oleh penggunanya.

Kendati demikian, Google tetap percaya diri Google+ bakal meraih sukses di kancah jejaring sosial.

Related Posts

Tidak ada komentar:

Posting Komentar